Dennis Bergkamp, Melakukan Segalanya dengan Otak

Artikel ini milik Bolasports.com dengan judul asli Kisah Dennis Bergkamp di Arsenal: Ibarat Mendapat Berkah Dari Surga oleh Beri Bagja

BOLASPORT.COM – Dennis Bergkamp ialah salah satu pion kesuksesan Arsenal di masa jayanya bersama Arsene Wenger.

Arsene Wenger sendiri mengaku kehadiran Dennis Bergkampdi Arsenal ibarat berkah dari surga.

“Sungguh beruntung menemukan Dennis sudah ada di skuad ketika saya tiba di Arsenal. Anda tak akan menemukan pemain seperti dia di mana pun,” kata Wenger dikutip BolaSport.com dari situs klub.

“Dennis adalah orang pertama yang memajukan Arsenal ke zaman modern. Dia melakukan segalanya dengan otak dan perhitungan eksak,” katanya tentang pria Belanda itu.

Wenger memang seperti menemukan koin emas dalam kotak harta karun yang tinggal dipoles ketika bersua Bergkamp.

Pria beralias The Non-Flying Dutchman karena fobia terhadap ketinggian itu merupakan pemain pertama rekrutan manajer pendahulu Wenger, Bruce Rioch, pada 1995.

Statusnya sudah diidentifikasi sebagai pemain bertalenta besar ketika direkrut dari Inter Milan, tapi baru benar-benar berbinar di tangan Wenger.

Bergkamp disebut sebagai salah satu pelopor sepak bola fantasi.

Kalau Anda pernah mendengar ungkapan ‘boring, boring, Arsenal’ yang jamak berkumandang saat klub dikomandoi George Graham, Bergkamp-lah yang berjasa menghapus stigma itu.

Karena dia, Arsenal memiliki referensi untuk bermain dengan keindahan, tidak lagi mengutamakan kekuatan fisik defensif yang membosankan.

Koleksi gol Bergkamp tidak sebanyak Thierry Henry di Arsenal, tapi dia memiliki DNA bawaan unik yang tak dimiliki pemain kebanyakan: kecerdasan, visi, kontrol bola, dan teknik yang sulit ditandingi.

Di balik postur bongsor, Bergkamp adalah tipe pemain yang rutin mendapat respek lawan karena menampilkan aksi yang membuat musuh takjub hingga berkata ‘wow’.

Bahkan Henry sang raja gol sepanjang masa Arsenal tak sungkan memujinya.

“Pemain terbaik yang pernah tampil bersama saya? Dennis Bergkamp. Kenapa? Dia impian bagi seorang penyerang.

“Kalau sedang di lapangan, bangku cadangan, atau menonton laga di TV, Anda selalu ingin belajar dari Dennis.

“Amati caranya membunuh sebuah tim dengan satu umpan, sungguh luar biasa. Dia akan melakukan hal-hal tak terduga dari mana datangnya,” kata Henry.

Sampai pensiun di usia 37 tahun bersama Arsenal, Bergkamp mengoleksi 120 gol dalam masa bakti yang terbentang pada 1995-2006.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *