IDGooners.com – Premier League musim 2021/2022 telah usai. Arsenal hanya berhasil untuk finish di peringkat ke-5 dengan selisih 2 poin dari zona Liga Champions. Hasil ini membawa tim asuhan Mikel Arteta untuk berkompetisi di UEFA European League bersama Manchester United.
Tepat setelah laga pamungkas usai, sudah banyak perdebatan yang muncul di lini masa berbagai media sosial tentang penilayan mereka terhadap tim Meriam London. Ada yang cukup puas dengan performa Bukayo Saka dan kawan-kawan, tetapi tidak sedikit juga yang berpendapat bahwa Arteta gagal di musim ini. Tentu hal ini lumrah dan masih bisa dimaklumi selama pendapatnya rasional dan tidak menyerang personal, apalagi menyentuh SARA.
Dampak selanjutnya, muncul berbagai penyesalan dan pertanyaan-pertanyaan yang fans lontarkan. Mulai dari skuad yang terlalu tipis, Arteta yang kurang adaptif, keputusanya dalam meminjamkan William Saliba, dan masih banyak lagi. Fenomena ini juga lumrah di universe fans sepak bola. Hampir setiap musim selalu timbul fase seperti ini. Apalagi bagi klub yang saat ini kurang superior seperti Arsenal.
Sampai saat ini memang tidak banyak sumber yang bisa menjelaskan berbagai “keanehan” yang Arsenal arungi selama musim 2021/2022. Beruntung, di tahun ini akan tayang film dokumenter All or Nothing : Arsenal. Film ini berpotensi besar bisa menjawab berbagai pertanyaan yang selama ini beterbangan di media sosial. Tapi, apa saja jawaban yang mungkin bisa disaksikan dalam All or Nothing : Arsenal? Simak artikel berikut ini :